Seputarkuningan.com – Untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat terhadap UU no. 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan, Kepolisian Resor Kuningan melaksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Lodaya 2019 bertempat di Halaman Mapolres Kuningan, Rabu (1/5/2019) yang diikuti oleh seluruh personel Polres Kuningan, TNI, Sub Denpom Kuningan, Dishub Kabupaten Kuningan dan Satpol PP Kabupaten Kuningan.
Operasi Keselamatan Lodaya 2019 ini digelar secara serentak di seluruh wilayah hukum Polda Jawa Barat, guna menciptakan situasi keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran juga keselamatan berlalu lintas sebagai upaya menciptakan situasi lalu lintas yang kondusif, selain itu juga meminimalisir angka kecelakaan
Pada kesempatan apel gelar tersebut, Kapolres Kuningan AKBP Iman Setiawan, S.Ik membacakan sambutan dari Kepala Korps Lalu Lintas Polri, yang menjelaskan bahwa Operasi Keselamatan Lodaya 2019 merupakan operasi kemanusiaan mengatasai bidang lalu lintas tersebut wajib bertindak dan melakukan berbagai upaya untuk menciptakan pemerintah yang bertanggung jawab dan meemlihara Kamseltibcar sesuai dengan amanat Undang-undang Nomor 2 Tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan
” Dengan 9 Prioritas yang di antaranya adalah yang pertama Pengemudi di bawah umur ,kedua pengemudi melawan arus, ketiga pengemudi motor berboncengan lebih dari satu, keempat pengemudi dan penumpang motor tidak menggunakan helm, kelima pengemudi kendaraan bermotor mabuk karena penyalahgunaan narkoba/miras, keenam berkendara sambil menggunakan handphone, ketujuh berkendaraan melebihi batas kecepatan yang ditentukan, kedelapan kendaraan bermotor yang tidak dilengkapi kaca spion, knalpot dan TNKB non standar dan kedelapan kendaraan bermotor bak terbuka untuk angkut orang,” kata Kapolres.
Tujuan dari pada Operasi Keselamatan lodaya 2019 ini, lanjut Kapolres, agar potensi pelanggaran , kemacetan serta kecelakaan berlalu lintas dapat di minimalisir sehingga tercipta Kamseltibcar Pasca Pemilu 2019 , untuk menidak lajuti kebijakan Program Prioritas Kapolri yang di sebut Program Promoter ( Profesional , Modern dan Terpercaya), mewujudkan dan memelihara keamanan dan ketertiban serta kelancaran berlalu lintas ( Kamseltibcar), meningkatkan kualitas keselamatan dan menurunkan tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas , membangun budaya tertib berlalu lintas , meningkatkan kualitas pelayanan keapada publik
” Untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan, maka operasi ini dilaksanakan dengan mengutamakan tindakan preemtif dan preventif serta dilakukan dengan tindakan kepolisian yang humanis dengan mengedepankan 3S (Senyum Sapa Salam). Sekaligus membangun opini Public yang positif terhadap citra Polantas dengan ramah, sopan namun tegas dalam melaksanakan tugas sebagai pelindung, penganyom dan pelayanan masyarakat,” ujar Kapolres.
Apel gelar Operasi Keselamatan Lodaya ini ditandai dengan penyematan pita kepada petugas gabungan dan akan digelar mulai tanggal 3 hingga 16 Mei 2019. (Elly Said)