SCROLL UNTUK LANJUT MEMBACA
Example 325x300
NewsSliderTerkini

Viral Perempuan Diduga Jadi Korban ‘Catcalling’ Oknum Pak Ogah

33
×

Viral Perempuan Diduga Jadi Korban ‘Catcalling’ Oknum Pak Ogah

Sebarkan artikel ini
Example 468x60


Seputarkuningan.com – 
‘Pak ogah’  yang sering mengatur lalu lintas di persimpangan jalan, viral di akun media sosial tiktok milik @vwxlovez setelah pemilik akun membagikan postingan video yang menceritakan perbuatan pelecehan seksual dengan menggunakan kata-kata yang tidfak senonoh kepada korban atau catcalling yang dilakukan oleh salah satu Pak ogah di persimpangan Jalan Lingkar Timur, Kecamatan Cigandamekar, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.

Advertisement
banner 325x300
Scroll kebawah untuk lihat konten

Video yang berdurasi 16 detik diposting pada Selasa (2/5/2023), telah ditonton sebanyak 810 ribu dan dibagikan sebanyak 4.081 kali. Terlihat “pak ogah” yang diduga melakukan perbuatan cabul itu, menggunakan sweeter berwarna abu-abu dengan menutupi kepalanya.

Dalam video tersebut, pemilik akun @vwxlovez mengatakan, Pak ogah yang sedang mengatur lalu lintas telah melakukan perbuatan cabul.

“Buat temen-temen yang lewat sini, hati-hati sama orang cabul ini ya, udah dilaporin ke polisi beberapa kali tapi ga kapok-kapok, harus gimana ini, ini orangnya guys,” ucapnya dalam video tersebut.

Pemilik akun itu pun memberikan keterangan tulisan dalam videonya.

“Buat cewe cewe hati hati jangan sampe dilecehin sama orang ini, ini di perempatan jalan baru Garatengah,” tulisnya.

“Biar dia ga markirin disitu gimana ya? Ngebahayain banget, apalagi buat orang yang kagetan bisa memicu kecelakaan” lanjut tulisannya.

Menurut salah seorang warga setempat, Rudi, membenarkan adanya kejadian di vidio yang viral tersebut. Akan tetapi, dirinya mengaku tidak mengetahui secara pasti pelecehan seksual yang dilakukan oknum pak ogah tersebut.

Sementara itu, menanggapi berita viral tersebut Kasi Humas Polres Kuningan, Ipda Endar Kuswanadi, mengatakan, petugas kepolisian akan mengecek kebenaran dari video tersebut.

“Kita akan mengecek dulu, benar apa tidak, kita akan koordinasi ke Polsek yang ada diwilayah tersebut,” kata IPDA Endar kepada awak media, Rabu (3/5/2023).

Menurut Endar, dilihat dari lokasi dari tempat kejadian tersebut, membenarkan bahwa itu terjadi di persimpangan Garatengah, jalan Lingkar Timur.

Hingga saat ini, petugas kepolisian masih melakukan penyelidikan terkait viralnya video tersebut.

“Kita masih akan menyelidiki benar atau tidaknya, untuk laporan kita masih berkoordinasi dengan polsek, kemana korban melakukan pelaporan,” pungkas Endar. (Elly Said)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan