Seputarkuningan.com – Warga yang kontra terhadap adanya galian pasir di Desa Luragunglandeuh Kecamatan Luragung Kabupaten Kuningan menagih janji Bupati terpilih Acep Purnama yang akan membantu penyelesaian permasalahan tersebut. Menurut salah satu warga yang menolak Aji Muarif sekaligus selaku Ketua dari Aliansi Masyarakat Peduli Luragung (AMPEL) mengatakan, pada masa kampanye Pilkada tahun lalu (April 2018 – Red), Acep Purnama pernah datang ke desanya dan warga pun menyampaikan penolakan adanya galian pasir di desa tersebut.
” Pak Acep pun berjanji akan membantu untuk membendung permasalahan ini. Tapi kenyataannya galian pasir tetap akan beroperasi. Tadi pagi, kami sebagian warga yang menolak akan menemui Beliau tapi hingga pukul 10.00 Wib pihak desa yang akan berangkat bersama kami tidak memberikan kepastian apa pun. Akhirnya kami gak bisa bertemu dengan Beliau,’ ujar Aji kepada Seputarkuningan.com, Selasa (14/5/2019).
Dilansir dari berita salah satu Media Online Kuninganmass.com pada tanggal 11 April 2018 dengan judul berita ” WARGA LURAGUNG LANDEUH CURHAT TERKAIT GALIAN PASIR”, tertulis bahwa Acep Purnama pernah datang menyapa warga Desa Luragunglandeuh Dusun Manis Rt 03 Rw 01 tersebut dan mengatakan ” Ijin tersebut keluarnya dari Provinsi. akan tetapi saya berjanji akan berusaha membendung permasalahan ini”. Demikian yang dikatakan Acep. Diakhir, tertulis permintaan dukungan dari warga agar dirinya dapat terpilih kembali agar bisa segera menyelesaikannya.
Sementara itu, di tempat terpisah Bupati Kuningan Acep Purnama ketika dikonfirmasi terkait janjinya pada saat kampanye Pilkada tersebut mengelak pernyataan tersebut. Menurut Acep apa yang dikatannya tersebut bukanlah merupakan janji akan tetapi hanya menampung aspirasi dari warga.
” Siapa yang pernah berjanji? Saya tegaskan bahwa usulan-usulan itu bukanlah janji. Saya katakan bahwa saya akan meletakkan dasar-dasar sesuai dengan aturan yang baik dan benar. Warga kalau mau menolak yaa biarkan saja,”tandas Acep. (Elly Said)
