Seputarkuningan.com – Sebanyak 18 pelaku kejahatan berhasil diamankan Polres Kuninan selama pelaksanaan Operasi Pekat II Lodaya tahun 2023. Operasi Pekat itu dilakukan sebagai cipta kondisi dalam persiapan menghadapi Pemilu 2024.
Kapolres Kuningan AKBP Willy Andrian menyebutkan, dari 18 pelaku yang berhasil diamankan tersebut 6 orang di antaranya merupakan pelaku tindak pidana narkoba, 2 pelaku tindak pidana ringan dan 10 pelaku lainnya tindak pidana umum.
‘’Dalam operasi tersebut, yang menjadi sasaran adalah kejahatan jalanan, narkoba dan lainnya,’’ ujar Kapolres Kuningan AKBP Willy Andrian saat menggelar press release didampingi Kasat Reskrim AKP Anggi Eko Prasetyo, Kasat Narkoba AKP Udiyanto dan Kasi Humas IPTU Mugiono, Kemarin.
Willy merinci, untuk kasus pencurian dengan pemberatan, ada 8 tersangka yang diamankan, kasus pencurian dengan kekerasan 2 orang tersangka, kasus mengedarkan obat keras tanpa ijin 6 orang tersangka dan kasus menjual minuman keras 2 orang tersangka.
Barang bukti hasil kejahatan yang berhsil diamankan adalah 300 botol minuman keras dari berbagai merk, 1.143 butir obat keras berbagai jenis, 6 unit kendaraan bermotor, 1 unit kendaraan roda 4 milik pelaku, 5 buah tabung gas ukuran 3 kg serta lainnya.
Willy mengungkapkan, dari seluruh pengungkapan kasus dalam Operas Pekat II Lodaya 2023, yang paling menonjol adalah kasus pencurian dengan kekerasan dan kepemilikan senjata api.
“Kasus ini cukup menonjol karena pelaku mengaku sebagai pegawai bea cukai untuk menakut-nakuti korban dan menodongkan senjata api kepada korban,” tutup Willy. (Elly Said)