Seputarkuningan.com – Menciptakan situasi keamanan yang kondusif di masyarakat, Kepolisian Sektor Luragung melalui program Jum’at curhat langsung mendengarkan keluhan, saran, pendapat maupun kritikan dari masyarakat secara langsung. Seperti yang dilakukan saat ini, Kapolsek Luragung IPTU Topan Alamsyah mendatangi lokasi galian C di Desa Luragunglandeuh Kecamatan Luragung Kabupaten Kuningan.
Kapolsek mendatangi lokasi galian tersebut untuk berbincang dengan para supir dump truk yang sehari-hari mengangkut pasir. Para supir pun antusias mengikuti kegiatan Jum’at curhat tersebut.
“Kami datang ke sini tidak untuk bersilaturahmi dengan Bapak-Bapak semua yang ada di sini. Barangkali ada hal-hal yang ingin disampaikan secara langsung kepada kami,” ujar Kapolsek di awal kegiatan.
Ryan, salah seorang warga setempat menyampaikan untuk dapat ditingkatkan kembali siskamling mengingat banyaknya pencurian yang terjadi.
Sedangkan, Arif, salah seorang sopir dump truk meminta pihak kepolisian dapat membantu untuk pembuatan SIM B.
“Pak, mungkin bisa dibantu secara kolektif untuk pembuatan SIM B agar bisa mudah dapatnya. Dan juga pembayaran STNK untuk mobil truk bisa dilakukan di Luragung biar gak ke Kuningan,” ujar Arif.
Sementara yang lainnya, H. Pitok, menyampaikan keluhan-keluhan dari para supir yang merasa kesulitan mendapatkan bahan bakar solar. Menurut Pitok, terlalu banyak birokrasi dan aturan untuk bisa mendapatkan solar sehingga menghambat kerja para supir.
Selain itu, Pitok juga mengeluhkan kondisi jalan yang tak kunjung diperbaiki. Sementera pihaknya sudah membayar retribusi ke pihak Pemerintah Daerah Kuningan sebesar Rp 32.000 per iritasi..
“Itu juga masalah jalan belum juga diperbaiki. Padahal kami sudah bayar retribusi tiap hari sebesar Rp 32.000 per rit mobil yang ambil pasir. Sedangkan warga kan menyalahkankannya kami adanya jalan rusak ini,” ujar Pitok.
Menyikapi hal tersebut Kapolsek mengatakan, pihaknya akan meneruskan keluhan-keluhan serta masukan yang disampaikan kepada pimpinan dan instansi terkait lainnya.
“Semua yang disampaikan akan kami teruskan kepada pimpinan dan instansi yang terkait lainnya. Untuk pembuatan SIM, Insya Allah nanti kami kordinasikan dengan pihak Satlantas untuk dapat membantu,” kata Kapolsek.
Kapolsek menambahkan, untuk siskamling tentunya menjadi tanggung jawab bersama, karena pihaknya hanya memiliki 17 personil yang bertugas di Polsek Luragung. Akan tetapi, pihaknya tetap melakukan patroli setiap harinya.
“Saya menghimbau warga untuk tetap melaksanakan siskamling. Kita bersama-sama menjaga keamanan dan kondusifitas di sini,” ujar Kapolsek.
Diakhir, Kapolsek menambahkan, pihaknya akan menindaklanjuti segala keluh kesah warga yang disampaikan dan akan dikordinasikan kepada pihak terkait.
“Kita berharap dengan hadirnya Polisi ditengah masyarakat. Mereka dapat terbuka dan merasa dekat dengan kami. Agar mereka tidak sungkan untuk menyampaikan terkait apa yang menjadi masalah sehingga kami bantu untuk menemukan titik solusinya,” pungkas Kapolsek. (Elly Said)