Seputarkuningan.com – Pemerintah
Kabupaten Kuningan melalui Dinas Perumahan Permukiman dan Pertanahan (DPRPP),
akan segera membangun rumah Carwanto (14) warga Dusun Pahing Desa/Kecamatan
Ciawigebang, mengingat rumah tersebut kondisinya tidak layak huni. Saat ini
Carwanto tinggal dan menghidupi ketiga adiknya, yaitu Casudin (13 Tahun),
Windawati (11 tahun) dan Rizki (6 tahun) setelah ditinggal oleh kedua orang
tuanya.
Kabupaten Kuningan melalui Dinas Perumahan Permukiman dan Pertanahan (DPRPP),
akan segera membangun rumah Carwanto (14) warga Dusun Pahing Desa/Kecamatan
Ciawigebang, mengingat rumah tersebut kondisinya tidak layak huni. Saat ini
Carwanto tinggal dan menghidupi ketiga adiknya, yaitu Casudin (13 Tahun),
Windawati (11 tahun) dan Rizki (6 tahun) setelah ditinggal oleh kedua orang
tuanya.
Pembangunan
rumah itu atas perintah langsung Bupati Kuningan H. Acep Purnama, yang
menginstruksikan kepada Kepala Dinas
Perumahan Permukiman dan Pertanahan, H.M Ridwan Setiawan agar segera membangun rumah tersebut. Acep merasa prihatin melihat kondisi
rumah milik warganya yang tidak layak huni, sehingga setiap ada laporan melalui
media masa maupun langsung ia cepat tanggap
untuk memberikan intruksi kepada instansi terkait.
rumah itu atas perintah langsung Bupati Kuningan H. Acep Purnama, yang
menginstruksikan kepada Kepala Dinas
Perumahan Permukiman dan Pertanahan, H.M Ridwan Setiawan agar segera membangun rumah tersebut. Acep merasa prihatin melihat kondisi
rumah milik warganya yang tidak layak huni, sehingga setiap ada laporan melalui
media masa maupun langsung ia cepat tanggap
untuk memberikan intruksi kepada instansi terkait.
Apalagi Acep tetap konsen dalam menyikapi persoalan rumah tidak layak huni. Pada
tahun 2018 ini ada 1986 unit rumah yang akan dibangun melalui bantuan Program
Nasional Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dan 400 unit rumah akan
dibangun dengan dana yang bersumber dari APBD Kabupaten Kuningan Tahun 2018.
tahun 2018 ini ada 1986 unit rumah yang akan dibangun melalui bantuan Program
Nasional Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dan 400 unit rumah akan
dibangun dengan dana yang bersumber dari APBD Kabupaten Kuningan Tahun 2018.
“Ini atas perintah langsung Pak Bupati, mulai minggu depan rumah Carwanto dan adiknya akan
segera dibangun. Besok akan mulai merancang RAB-nya serta melakukan pengukuran
lahan bangunan,” kata Kepala Dinas Perumahan Permukiman dan Pertanahan
Kabupaten Kuningan, H. M. Ridwan Setiawan.
segera dibangun. Besok akan mulai merancang RAB-nya serta melakukan pengukuran
lahan bangunan,” kata Kepala Dinas Perumahan Permukiman dan Pertanahan
Kabupaten Kuningan, H. M. Ridwan Setiawan.
Selain
akan membangun rumah Carwanto, pemerintah daerah juga akan membangun rumah Aso
(51) warga Dusun Wage dan Waslimah (51), warga Blok Pasirian Desa/Kecamatan
Ciawigebang yang sama kondisi rumahnya memprihatinkan.
akan membangun rumah Carwanto, pemerintah daerah juga akan membangun rumah Aso
(51) warga Dusun Wage dan Waslimah (51), warga Blok Pasirian Desa/Kecamatan
Ciawigebang yang sama kondisi rumahnya memprihatinkan.
Ridwan
menjelaskan, rehab dua rumah tersebut akan dibangun dengan kucuran dana dari
Pemerintah Kabupaten Kuningan, dibantu
oleh swadaya warga setempat, Sementara untuk rumah Carwanto murni dari
Komunitas Peduli Umat dan Baznas Kabupaten Kuningan.
menjelaskan, rehab dua rumah tersebut akan dibangun dengan kucuran dana dari
Pemerintah Kabupaten Kuningan, dibantu
oleh swadaya warga setempat, Sementara untuk rumah Carwanto murni dari
Komunitas Peduli Umat dan Baznas Kabupaten Kuningan.
Selain
akan membangun rumah, Bupati Kuningan H. Acep Purnama melalui Kepala DPRPP memberikan bantuan uang kepada
Aso sebesar Rp 4 juta untuk kebutuhan pokok sehari hari.
akan membangun rumah, Bupati Kuningan H. Acep Purnama melalui Kepala DPRPP memberikan bantuan uang kepada
Aso sebesar Rp 4 juta untuk kebutuhan pokok sehari hari.
Sementara,
langkah cepat Acep Purnama diikuti oleh beberapa instansi. Seperti Dinas
Ketahanan Pangan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta lembaga lain yang
berkaitan dengan kondisi tiga keluarga tersebut.
langkah cepat Acep Purnama diikuti oleh beberapa instansi. Seperti Dinas
Ketahanan Pangan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan serta lembaga lain yang
berkaitan dengan kondisi tiga keluarga tersebut.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Perikanan (DKPP) Kabupaten Kuningan, Ukas Suharfaputra, menyatakan bahwa keluarga Rutilahu itu akan
dimasukkan ke dalam Program Santunan Permanen JPP.
dimasukkan ke dalam Program Santunan Permanen JPP.
” Keluarga
Rutilahu juga akan mendapatkan bantuan secara rutin, berupa pemberian sembako
diantaranya beras, mie, ikan dalam kemasan, susu, minyak, gula, dan telur,” kata Ukas.
Rutilahu juga akan mendapatkan bantuan secara rutin, berupa pemberian sembako
diantaranya beras, mie, ikan dalam kemasan, susu, minyak, gula, dan telur,” kata Ukas.
Sementara
itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan Dr. Dian Rachmat
Yanuar berjanji akan membantu keinginan Carwanto dan ketiga adiknya untuk
melanjutkan sekolah di pondok pesantren.
itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan Dr. Dian Rachmat
Yanuar berjanji akan membantu keinginan Carwanto dan ketiga adiknya untuk
melanjutkan sekolah di pondok pesantren.
“Saya
siap untuk memfasilitasi orang tua asuh dan pondok pesantren untuk pendidikan
mereka.” kata Dian Yanuar. Bahkan, sekolah tempat anak-anak yatim piatu ini menimba ilmu akan menggratiskan semua biaya sekolah mereka. (Elly Said)
siap untuk memfasilitasi orang tua asuh dan pondok pesantren untuk pendidikan
mereka.” kata Dian Yanuar. Bahkan, sekolah tempat anak-anak yatim piatu ini menimba ilmu akan menggratiskan semua biaya sekolah mereka. (Elly Said)