Seputarkuningan.com – Polisi akhirnya meringkus pelaku tabrak lari yang sempat kabur usai menabrak seorang anak laki-laki berusia 9 tahun di Jalan RE Martadinata Ciporang Kecamatan Kuningan Kabupaten Kuningan pada Hari Minggu tanggal 17 November lalu.
Dari informasi, pelaku sempat melarikan diri ke Jakarta dan Bandung, akhirnya dapat diringkus oleh Unit Gakkum Satlantas Polres Kuningan pada Kamis tanggal 28 November 2024 di Kota Bandung.
Hal ini disampaikan Kapolres Kuningan AKBP Willy Andrian melalui Kanit Gakkum Satlantas Polres Kuningan Iptu Sri Martini dalam keterangan persnya.
“Pada saat kejadian kami menerima laporan dari masyarakat bahwa ada seorang anak laki-laki yang tertabrak mobil angkutan kota di Ciporang. Penabrak tidak ada di lokasi kejadian pada saat itu,” kata Kanit, Sabtu (30/11/2024).
Dari hasil olah TKP dan CCTV, kata Kanit, Kendaraan Suzuki Angkot No.Pol.: E-1901-YB semula melaju dari arah Barat (Cijoho) menuju arah Timur (Ancaran), setibanya di lokasi kejadian menabrak seorang anak laki-laki selaku penyebrang jalan yang berjalan menyebrang dari arah Kiri (Utara) menuju arah Kanan (Selatan) dari arah melajunya kendaraan tersebut dan setelah kejadian kecelakaan selaku pengemudi kendaraan tidak ada di tempat kejadian.
“Akibat dari kejadian tersebut korban seorang anak laki-laki selaku penyebrang jalan mengalami luka memar dibagian kening dan luka cukup serius di bagian kepala. Setelah dibawa ke RS Wijaya Kusuma korban dirujuk ke RSUD 45 karena memerlukan Tindakan operasi di bagian kepalanya,” jelas Kanit.
Setelah kejadian, pelaku sempat melarikan diri ke beberapa kota dan menyembunyikan kendaraannya. Karena kesigapan petugas, pelaku berhasil diringkus dan dibawa ke Mapolres Kuningan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
“Pelaku kami amankan saat berada di Bandung. Berikut barang bukti kendaraanya juga sudah kami amankan. Pelaku berinisial SR (47) warga Desa Ancaran Kecamatan Kuningan,” kata Kanit.
Pelaku saat ini masih diamankan di Mapolres Kuningan untuk pemeriksaan lebih lanjut. Kejadian tesebut dalam proses penanganan Unit Gakkum Satlantas Polres Kuningan. (Elly Said)