Seputarkuningan.com – Kepopuleran tokoh superhero Marvel, Spider-Man, membuat penggemar pahlawan dan cosplay manusia laba-laba ini berinisiatif membentuk komunitas bernama Spider-Verse Indonesia yang bertujuan sebagai wadah para anggotanya untuk melakukan kegiatan amal seperti kunjungan ke rumah sakit, panti asuhan, sekolah anak jalanan, dan kegiatan lainnya. Nama Spider-Verse Indonesia sendiri terinspirasi dari event Spider-Verse di komik The Amazing Spider-Man, dimana berbagai macam Spider-Man dari beragam universe bergabung dalam melakukan suatu misi. Sama halnya dengan komunitas ini yang merupakan gabungan dari berbagai karakter cosplayer Spider-Man dari berbagai daerah di Indonesia.
Ternyata di Kuningan pun ada Spider-Verse Kuningan, hal ini dibuktikan dengan kehadiran dua orang Spiderman di Terminal Ciawigebang pada kegiatan penggalangan dana untuk Nadira. Masyarakat yang melintas di Terminal Ciawigebang dapat berpoto dengan kedua Spiderman dan memberikan sumbangan seikhlasnya untuk membantu Nadira.
( baca : https://www.seputarkuningan.com/2018/09/tak-ada-biaya-bocah-telan-uang-logam.html )
Kedua tokoh Spiderman tersebut adalah Deni Roma warga Desa Cikubangmulya Kecamatan Ciawigebang dan Rahman Totti warga Kelurahan Awirarangan Kecamatan Kuningan. Deni mengaku dirinya dan komunitas Spider-Verse yang ada di Kuningan ini telah tergabung dengan Spider-Verse Indonesia, hanya saja untuk di Kuningan masib belum banyak anggota yang bergabung.
” Spider-verse saat ini masih fokus dengan kegiatan-kegiatan sosial seperti membantu anak-anak yang sedang sakit, mengunjungi anak-anak di panti asuhan dengan menghibur mereka ataupun memberikan bantuan,” kata pria yang sehari-hari bekerja sebagai guru honor di salah satu Mts ini, Deni kepada Seputarkuningan.com usai melakukan penggalangan dana, Rabu (12/9/2018).
Kegiatan sekarang ini, kata Deni, ketika melihat di media sosial tentang seorang anak balita yang menelan uang logam maka dirinya dan komunitas Spider-Verse Kuningan tergerak untuk melakukan penggalangan dana.
” informasi yang kami terima memang Nadira sudah mendapat pengobatan, tapi saya yakin keluarganya masih membutuhkan bantuan dana untuk perawatan selanjutnya. Mudah-mudahan saja apa yang kami lakukan ini dapat membantu meringankan beban keluarganya,” pungkas Deni. (Elly Said)