|
Kepala BKPSDM Kabupaten Kuningan H. Uca Somantri,M.Si |
Seputarkuningan.com – Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan mengeluarkan terobosan baru yang bertujuan untuk meningkatkan disiplin para ASN di lingkungan Pemkab Kuningan. Bila sebelumnya sistem absensi menggunakan sidik jari, kali ini diterapkan absensi online berbasis android dengan menggunakan titik kordinat pada handpone para ASN. Sistim absensi online ini nantinya akan berpengaruh kepada penghasilan para ASN.
Tidak saja para ASN di lingkungan Pemkab Kuningan, ASN yang ada di tingkat kecamatan hingga kelurahan pun akan menggunakan absensi serupa. Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kuningan Uca Sumantri mengatakan, disiplin adalah salah satu syarat untuk mencapai kesuksesan.
”Ini (absensi) akan berpengarauh pada penghasilan. Kalau rajin penghasilan berupa TPP (Tambahan Penghasilan Pegawai), sebaliknya kalau malas penghasilan akan sedikit. Termasuk akan menjadi bahan pertimbangan dalam penjatuhan sanksi disiplin pegawai. Sosialisasi penerapan absensi online berbasis android ini telah kami lakukan sejak bulan Juli 2018, tidak mendadak sekarang. Pada awalnya sudah diterapkan finger print di beberapa SKPD, nah mulai tahun 2019 ini semua SKPD termasuk di kependidikan melakukan absen secara online menggunakan hp,” papar Uca kepada Seputarkuningan.com saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (4/1/2019).
Uca menambahkan, penggunaan absen secara online ini dapat menentukan pula terhadap Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) yang akan diberikan kepada para ASN. Program absensi online berbasis android ini sebagai salah satu bentuk komitmen Pemkab Kuningan dalam meningkatkan kedisiplinan dan kinerja.
” Program ini diharapkan meningkatkan dalam memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya serta berbagai keluhan masyarakat khususnya yang berhubungan dengan kedisiplinan dan kinerja ASN bisa dipantau setiap saat sekaligus diperbaiki dan ditingkatkan,” ujar Uca. (Elly Said)